Pervasive computing
Pervasive computing adalah
suatu lingkungan dimana sejumlah teknologi (terutama teknologi komputer)
digunakan dan menyatu di dalam objek dan aktivitas manusia sehari-hari,
sehingga kehadirannya tidak dirasakan sebagai sesuatu yang khusus.
Pervasive computing bukan
teknologi, tetapi didukung oleh sejumlah teknologi yang
setiap saat bisa berubah. Pengertian meresap dalam kata pervasive bahwa
teknologi tersebut semakin menyatu kepada pemakai dan
lingkungannya, sehingga kehadirannya semakin tidak terasa lagi,
menjadi perangkat yang bukan khusus lagi dan tidak disadari kehadirannya oleh
kita. Contoh paling sederhana adalah “telpon selular”. Setiap orang sudah tidak
melihatnya sebagai suatu perangkat khusus, tetapi itu adalah bagian dari setiap
individu di dalam masyarakat modern.
Ubiquitous Computing (Ubicomp)
Ubiquitous Computing (Ubicomp) atau
yang lebih sering disebut Pervasive Computing merupakan suatu
bentuk interaksi manusia-komputer yang menitikberatkan pada kemampuan computing
dan komunikasi tetapi berintegrasi dengan pengguna pada saat yang bersamaan
sehingga menjadi “technology that disappears”, sebuah
teknologi yang menghilang dalam arti tidak disadari oleh penggunanya karena
keberadaanya yang tidak terpisahkan dan sudah menyatu dengan kehidupan
sehari-hari.
Ubicomp menyajikan tantangan di dalam ilmu komputer,
dalam desain dan rekayasa sistem, pemodelan sistem dan desain antarmuka
pengguna. Model interaksi manusia-komputer yang kontemporer, seperti command-line,
menu-driven, atau berbasis GUI sudah tidak sesuai dan tidak memadai untuk
solusi komputasi dimana-mana seperti yang diharapkan. Weiser (1996) menjelaskan
bahwa ubicomp dapat berwujud bermacam-macam perangkat yang memiliki sifat
natural. Maksudnya adalah pengguna teknologi yang menggunakan ubicomp
devices tidak akan merasakan bahwa mereka sedang mengakses komputer. Oleh
karena itu, Weiser mengusulkan tiga bentuk dasar untuk perangkat sistem ubicomp,
sejenis smartphone : tab, pad dan board.